Nadya Semangat Membaca

Kebiasaan membaca sebelum tidur sampai sekarang masih kami lakukan. Biasanya Nadya meminta 2-3 bukunya dibacakan, setelah itu baru dia mau tidur.
Memang ada kalanya dia menawar, minta buku tambahan untuk dibacakan. Kadang-kadang aku turuti kemauannya, kadang-kadang aku tolak.

Biasanya kalau aku tolak permintaannya untuk membaca buku, dia akan membuka buku itu sendiri dan membolak-baliknya (melihat gambar), sampai bosan sendiri dan memutuskan untuk tidur.

Tapi.... kejadian kemarin berbeda dari biasanya :). Setelah aku bacakan 3 buah buku Franklin, Nadya meminta tambahan 1 buku lagi untuk dibacakan. Permintaan pertama ini aku turuti. Setelah selesai membaca buku tambahan, dia meminta lagi dibacakan buku yang lain :(.
Langsung aku tolak, "Capek Nak bacanya...."
"Coba Nadya baca sendiri," kataku sambil merapikan bukunya dan mulai merebahkan badan di kasur.

Dia menuruti saranku, duduk diatas kasur sambil sandaran ditembok, dia mulai membuka-buka buku Franklinnya.
Aku sudah mulai tertidur, sampai kudengar suaranya, "Franklin di Rumah Sakit."
"Ayo cepat Franklin."
"Franklin dan barang temuan."
Lho itukan judul buku Franklin, pikirku

Kemudian kudengar lagi suaranya, "Ini A, O, Ce... Pat..."

Aku buka mataku sedikit untuk melihat apa yang sedang Nadya lakukan.
Sambil duduk, dia menjajarkan 4 buku Franklin di atas kasur. Dan membaca setiap judulnya!

Okelah, mungkin dia hafal judulnya dari gambar cover setiap buku, tapi yang membuatku takjub, sambil membaca judul, jari telunjuknya ikut menyusuri setiap suku kata dan mengucapkannya sesuai dengan ejaan.

Dari sini aku mengetahui bahwa Nadya sudah bisa mengenali bentuk huruf dan cara membacanya. Setidaknya untuk kata-kata yang sering dia lihat/baca.

Seketika rasa kantukku hilang, aku langsung duduk dan memperhatikan cara dia membaca.
Melihat Mamanya bangun dari tidur, Nadya langsung berseru, "Nadya membaca Mama!"